2 September 2025

Pendampingan Fogging Siklus 2

Kegiatan Pendampingan Foging siklus 2 (Jum’at / 22 Agustus 2025) di Kavling Nongsa, RT4 RW4. Siklus kedua fogging nyamuk adalah kegiatan pengasapan kedua yang dilakukan dengan interval waktu sekitar 7-10 hari setelah fogging pertama, dengan tujuan membasmi nyamuk dewasa yang baru menetas dari telur yang kemungkinan lolos dari fogging pertama. Tindakan ini sangat penting dalam penanggulangan Demam Berdarah Dengue (DBD) untuk memutus siklus hidup nyamuk, terutama jika sudah ada kasus DBD yang dikonfirmasi. 

Tujuan Fogging Siklus Kedua

  • Membasmi Nyamuk Dewasa Baru Menetas:Fogging pertama hanya membasmi nyamuk dewasa, sehingga beberapa telur mungkin akan tetap ada. Siklus kedua bertujuan untuk membasmi nyamuk dewasa yang baru menetas dari telur tersebut. 
  • Memutus Siklus Hidup Nyamuk:Dengan membunuh nyamuk dewasa yang baru, fogging siklus kedua membantu menghentikan penularan penyakit DBD dan memutus rantai penyebaran penyakit. 

Syarat Pelaksanaan Fogging

  • Adanya Kasus DBD:Fogging hanya dilakukan setelah ada laporan dan konfirmasi kasus DBD di suatu wilayah. 
  • Jarak Radius Terpapar:Fogging dilakukan dalam radius tertentu, biasanya sekitar 200 meter, di sekitar lokasi kejadian kasus DBD. 
  • Dilakukan oleh Tenaga Terlatih:Kegiatan fogging harus dilakukan oleh petugas terlatih untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya, karena melibatkan penggunaan cairan insektisida yang berbahaya. 
  • Jeda Waktu yang Tepat:Interval antara fogging pertama dan kedua adalah 7-10 hari untuk memberikan kesempatan bagi telur yang bertahan menjadi nyamuk dewasa. 

Peran Pendukung Fogging

  • Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN):Fogging bukan satu-satunya solusi. Masyarakat dianjurkan untuk melakukan PSN dengan 3M + 1 Plus (Menguras, Menutup, Mendaur ulang, plus melakukan tindakan pencegahan lain) untuk memberantas jentik nyamuk di tempat-tempat penampungan air. 
  • Mengamankan Makanan dan Minuman:Sebelum fogging dilakukan, makanan, minuman, dan hewan peliharaan harus diamankan di dalam rumah agar tidak terkena semprotan insektisida. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.